Home » » 6 Contoh Usaha Kecil Kecilan Ibu Rumah Tangga Yang Masih Jarang

6 Contoh Usaha Kecil Kecilan Ibu Rumah Tangga Yang Masih Jarang

Posted by Contoh Usaha Kecil Kecilan Dirumah on Friday, July 5, 2019

Posisi menjadi ibu rumah tangga memang kadang membuat kita jenuh ya bun. Tidak leluasa dalam melakukan hal hal diluar pekerjaan dapur, sumur dan kasur. Mau beli kerudung atau pergi belanja saja kadang kurang biaya. Bukannya tidak bersyukur atau gimana. Soalnya penghasilan suami cuma pas pasan. Maka sebagai istri yang baik alangkah baiknya bisa membantu suami mencari nafkah atau minimal memenuhi kebutuhan sekunder sendiri seperi beli bedak dan asesoris wanita lainnya. Salah satunya dengan memulai usaha kecil kecilan ibu rumah tangga. Apapun bentuknya usaha itu nantinya yang penting tidak mengganggu kewajiban ibu kepada suami dan anak anak.

Bukan hal tabu lagi ketika ibu rumah tangga banyak yang melakukan usaha di era ekonomi yang serba sulit dan kebutuhan ekonomi yang tinggi. Mungkin bagi ibu rumah tangga yang sudah berkecukupan karena penghasilan suami yang cukup tidak perlu melakukan usaha sendiri. Cukup fokus saja terhadap perkembangan anak anak. Tapi bagi yang mungkin suaminya penghasilannya sedikit sangat disarankan mengambil jalan ini. Sebab masalah ekonomi yang tidak selesai selesai dalam keluarga rumah tangga bisa menimbulkan perpecahan. Bukan kita yang rugi atau pasangan kita, tapi perkembangan mental anak kita nanti.

Kenali Usaha Kecil Kecilan yang cocok untuk ibu rumah tangga

Tidak semua jenis usaha bisa dikerjakan oleh rumah tangga, meninggat tupoksi rumah tangga juga perlu dipertimbangkan agar urusan dirumah tidak terlantar. Usahakan usaha yang pilih kita nanti adalah usaha yang mudah dikerjakan, tidak menyita banyak waktu, bisa dikerjakan dirumah dan fleksibel. Mungkin jika pikiran kalian mengarah ke bisnis online sangat wajar, karena bisnis online mudah dikerjakan dan fleksibel. Namun jenis bisnis online yang mungkin kalian maksud adalah jaulaan baju reseller itu sudah sangat banyak. Sebab ibu rumah tangga itu bukan cuma kita, belum lagi anak anak sekolah yang ikut andil.

Contoh Usaha Kecil Kecilan Ibu Rumah tangga yang sukses
Contoh Usaha Kecil Kecilan Ibu Rumah tangga yang sukses- 850businessmagazine.com

Pertimbangkan kembali jika kalian berfikir jualan baju, sepatu dan barang lainnya yang dilakukan secara online sebagai usaha kecil kecilan ibu rumah tanga. Walau masih ada kesempatan untuk bersaing, tapi kalau yang masih jarang dilakukan ada, kenapa tidak? Okelah kalau Anda masih berfikir seperti itu, karena memang pemasaran online tidak terbatas. Belum lagi modalnya kecil, tidak memerlukan produk sendiri (bisa dropship).

Contoh Usaha Kecil Kecilan Ibu Rumah Tangga Yang Masih Jarang

Masih banyak peluang usaha kecil kecilan untuk ibu rumah tangga yang bisa dikerjakan selain jualan online. Jangan terpacu pada satu peluang saja. Gunakan ketrampilanmu, waktumu, dan kemampuanmu dalam bentuk usaha apapun, seperti pada jenis usaha rumahan modal kecil dibawah ini:

1. Usaha Sayur Kering Kemasan

Mungkin terdengar aneh aneh ya bun, namun didaerah saya sudah ada produk lokal sayur kering kemasan, tepatnya adalah sayur shop asamdan sayur bening kencur. Jadi bahan bahan untuk membuat sayur shop dikeringin kemudian dikemas. Cara penyajiannya seperti mie instan yaitu cukup diberi air panas. Mengenai cara pembuatannya saya kurang begitu paham bun, tapi secara fisik mungkin mereka mengeringkan bahan bahan tersebut menggunakan oven dengan suhu tinggi. Mumpung bisnis ini belum terkenal, coba saja. Soalnya sangat cocok untuk dijadikan usaha kecil kecilan ibu rumah tangga dirumah.

Target pemasaran usaha sayur kemasan utama adalah para mahasiswa yang tidak sempat memasak. Sebab pemilik usaha didaerah saya juga tadinya mahasiswa. Entah sampai mana perkembangannya, yang pasti produk ini masih saya sering temui ketika mengunjungi teman saya yang kebetulan mahasiswa. Selain mahasiswa sangat cocok untuk dipasarkan di perkotaan yang umumnya mendapatkan sayuran masih sulit.

2. Usaha Keripik Kulit Ayam

Umumnya kulit ayam tidak terlalu dipentingkan dalam kehidupan masyarakat. Soalnya kulit ayam melekat pada daging. Tapi sekarang, saat perkembangan ekonomi makin tinggi, kulit bisa dijadikan ladang bisnis kecil kecilan. Kulit ayam dipisahkan dari dagingnya kemudian dijadikan keripik kulit. Mungkin jika kalian mengamati penjualan ayam potong yang barsih dari kulit karena memang kulitnya dijual kepada pembuat keripik kulit ayam.

Kalian bisa bekerja sama dengan RPA atau rumah potong ayam dalam pengadaan kulit ayam dalam usaha ini. Selebihnya anda tinggal mengolah keripik kulit ayam yang enak. Nanti pemasarannya bisa konsinyasi atau penitipan serta bisa dipasarkan melalui online. Contohnya di bukapak, tokopedia dan shopee.

3. Budidaya Ciplukan

Awalnya ciplukan hanyalah tumbuhan liar yang diabaikan, tapi setelah diketahui manfaat dan kandungannya, buah ini banyak dicari. Akhirnya karena pencairan yang secaramasalh menyebabkan tumbuhan ini kadang susah dicari, padahal kebutuhan tumbuhan ciplukan untuk bahan obat obatan sangat dicari. Karena susah dicari, parap encari  tumbuhan sebagian berhenti dan yang bersabar memilih menanam atau budidaya ciplukan.

Padahal budidaya ciplukan cukup mudah. Terlebih ciplukan adalah tumbuhan liar yang mungkin tidak terawat dengan baik bisa tumbuh. Kalian bisa memanfaatkan lahan sempit dirumah untuk budidaya ciplukan. Ciplukan termasuk tanaman cepat tumbuh dan panen dalam 1 bulan jadi tidak perlu khawatir modal balik terlalu lama.

4. Catering Bekal Anak

Berlakunya Full Day School Di Indonesia membuat para ibu rumah tangga khawatir terhadap anak anaknya dirumah. Para ibu ada yang menambahkan uang jajan lebih dan ada juga yang meberikan mereka bekal makanan dari rumah. Namun bagi ibu pekerja mugkin tidak semat mengurusi bekal anaknya, disisi lain ibu taku anak ajajn sembarang, Al hasil mereka membelikan bekal makanan dari penyedia jasa catering bekal anak.

Peluang usaha catering bekal ini juga bisa dijadikan usaha kecil kecilan ibu rumah tangga, terutama di perkotaan. Untuk didesa mungkin tidak terlalu potensial. Prinsipnya hanya menyediakan jasa bekal setiap pagi baik dalam bentuk roti basah maupun nasi dengan lauk bergizi. Agar pelayanan lebih baik, kalian bisa memakai jasa gojek atau ojek online lainnya untuk mengantarkannya.

5. Agen Asuransi

Agen asuransi memang bukan suatu usaha, melainkan pekerjaan sampingan dari perusahaan asuransi. Tugas menjadi agen asuransi adalah menjual produk asuransi kesehatan, jiwa maupun asuransi kendaraan. Mekanismenya anda seperti sales produk, hanya saja yang dijual adalah produk asuransi. Bagi yang tidak paham soal asurnasi, biasanya ada pelatihan gratis marketing asuransi dari perusahaan setiap dua kali seminggu.

Hanya saja bagi warga muslim harus hati hati, sebab asuransi termasuk riba. Nah untuk menghindari hal tersebut anda bisa menjual asuransi berbasis syariah saja. Jika tertarik dengan menjadi agen asuransi mungkin kalian bisa menjadi salah satu agen di beberapa perusahaan asuransi terkenal seperti prudential, alianz, BNI Life, dll.

6. Jualan baju di marketplace

Bagi sebagian orang masih sembarangan jualan di sosial media seperti facebook. line, bbm, wa dan instagram. Walau kesannya lebih mudah namun menurutku sosial media bukanlah tempat jualan yang aman. Sebab fiturnya tidak sesuai untuk jualan. Kalau yang lebih profesional jual lah barang barang anda di marketplace seperti shopee, tokopedia dan bukalapak. Kelebihannya jualan di marketplace adalah tidak perlu posting berkali kali, transaksi aman karena menggunakan rekening bersama, fitur jualan lengkap sehingga mempermudah kita dalam mengelola produk yang kita jual.

Pilih salah satu dan tekuni

Banyaknya kesempatan dan peluang usaha kecil kecilan ibu rumah tangga kadang justru bingung untuk memilih yang mana. Sebab semuanya potrnsial. Tapi usahakan sesuaikan dengan ketrampilan dan kemauanmu. Cukup pilih salah satu jenis usaha, kemudian tekuni sampai mendapatkan keuntungan yang memuaskan.


Thanks for reading & sharing Contoh Usaha Kecil Kecilan Dirumah

Previous
« Prev Post
window.location.toString();if (uri.indexOf("?m=1","?m=1") > 0) {var clean_uri = uri.substring(0, uri.indexOf("?m=1"));window.history.replaceState({}, document.title, clean_uri);}