Home » , , » Rincian Modal Usaha Warung Makan Lalapan di Pinggir Jalan

Rincian Modal Usaha Warung Makan Lalapan di Pinggir Jalan

Posted by Contoh Usaha Kecil Kecilan Dirumah on Tuesday, June 18, 2019

Usaha kuliner yang tak luput dari ketatnya persaingan bisnis kuliner kaki lima atau pinggir jalan adalah usaha warung lalapan. Warung makan lalapan adalah warung yang menyediakan jenis makanan seperti pecel lele, ayam bakar, ikan goreng ayam goreng, tahu, tempe dengan lalapan. Lalapan atau lalap berupa sayur sayuran yang dihidangkan secara terpisah dari sambal dan makanan utamanya. Lalapan yang sering digunakan di Indonesia adalah kubis, kemangi dan mentimun. Warung lalapan sendiri mudah kita jumpai dipinggir jalan, warung ini menjual aneka makanan dengan harga sekitar Rp 8-1 ribu per porsinya. Penyediaan ada yang sehderhan meja duduk kursi maupun bahkan kebanyakan malah lesehan.

Membuka usaha warung makan lalapan di pinggir jalan  tidak membutuhkan modal yang terlalu besar, sebab warung ini terkesan sederhana, bisa dijalankan dengan modal minim. Warung lalapan bisa menggunakan gerobak dan warung tenda sudah cukup. Sedangkan bahan dan oeralatan tidak terlalu rumit, karena bahan bahan makanan yang digunakan daging ayam, lele dan ikan yang secara umum murah dan mudah ditemukan disekitar kita.
usaha warung makan lalapan

Bagi kalian yang ingin menjalankan usaha tentu harus memiliki modal, besar modal bisa dilihat dari skala usaha yang dijalankan. Saya sendiri juga sudah merangkum secara kasar berapa biaya untuk modal usaha warung makan lalapan ini, namun sebelum mendirikan atau memulai usaha warung lalapan, kalian juga memperhatikan hal hal lain yang juga mempengaruhi kesuksesan usaha, diantaranya :

Target Konsumen

Lalapan lele, ayam dan ikan digemari seluruh kalangan, mulai dari ekonomi bawah, sedang hingga atas, masyarakat kota maupun desa. Terutama di daerah industri, dan atau universitas yang notabene suka menu makanan yang murah harganya namun enak rasanya. Bahan bahan tersebut mudah dijumpai denga harga yang relatif murah. Jadi selain jenis makanan yang digemari. anda juga tidak khawatir kehabisan stok.

Penyajian

Penyajian menu Lalapan lele, ikan dan ayam adalah sangat sederhana, namun perludiperhatikan juga khususnya yang pemula. ikan lele/ayam yang digoreng lalu disajikan dengan sambal dan sayur lalapan. Komposisi lalapan pada umumnya antara lain timun, kubis, kemangi, ada juga yang menambahkan kecang panjang. Nah,yang paling menjadi pembeda anatra pesaing adalah sambalnya. Sambal yang digunakan harus enak variatif. Kalian bisa memilih  sambal tomat, sambal lombok ijo, sambal terasi, sambal pete, tergantung kesediaan penjual atau permintaan konsumen.


Patokan Harga

Harga yang ditawarkan untuk sat posi lalapan berbeda beda tergantung daerah. Untuk kota kota besar mungkin sekitar 10-17 ribu, tetapi di kotaa kota kecil termasuk kota saya tercinta hanya berkisar 7 sampai 12 ribu saja. Itu pun biasanya sudah pakai nasi.


Pemasaran

Sekalipun usaha makanan pasti banyak pembeli tetapi kita dihadapani dengan banyak pesaing baik dari makanan sejenis maupun jenis lainnya. Tak ada usaha yang seketika ramai pelanggan dan sukses. Anda perlu genjar mempromosikan usaha lalapan anda,dengan berbagai cara yang kreatif. mulai dari pasang sepanduk bertuliskan nama usaha dan menu yang ditawarkan. Agar lebih menarik sertakan gambar menu, gambar lele dan atau ayam.

Sajikan kualitas rasa yang lezat dan beda serta pelayanan yang cepat, bersih dan ramah demi kepuasan konsumen agar konsumen tidak enggan untuk kembali singgah diwarung anda atau bahkan justru turut mempromosikan menu anda kepada orang lain dari mulut ke mulut. Dan jangan lupa masuk ke grup grup sosial media yang berkaitan dengan makanan atau daerah setempat.

Rincian Modal Usaha Warung Makan Lalapan


Modal awal;
Bahan baku Rp. 400.000,-
Gerobak tenda Rp. 600.000,-
Peralatan Rp. 500.000,-
Sewa tempat / bln Rp. 300.000,-
lain-lain Rp. 25.000,- +
Jumlah Rp.1.825.000,-


Biaya operasional / hari;
Pembelian bahan baku Rp.250.000,-
Gas elpiji Rp. 13.000,-
Lain-lain Rp. 25.000,- +
Jumlah Rp.288.000,-


Pemasukan;
Omset / hari:
50 porsi x 7.000,- Rp.350.000,-
Laba bersih / hari Rp. 62.000,-
Laba bersih / bulan:
Rp.62.000x30 hari Rp.1.860.000,-

Kelebihan dan  Kekurangan warung makan di pinggir jalan

Diantara kelebihan bisnis lalapan lele yaitu modal tidak terlalu besar, menunya diminati banyak kalangan dari dulu bahkan sampai zaman akan datang, permintaan pasar cenderung stabil bahkan tinggi, cara penyajiannya mudah dan sederhana manun menggugah selera. Persaingan bisnis kuliner lalapan lele terbilang ketat mengingat usaha ini cukup mudah dalam merintis dan banyak peminatnya, sehingga harus selalu berinovasi untuk mengembangkannya agar tak kalah saing.

Agar memenangkan persaingan pasar, salah satu cara yang paling utama adalah menjaga kualitas rasa masakan, termasuk kualitas lele, rasa dan gurihnya, serta sambal yang memiliki cita rasa lezat dan berbeda, Namun untuk menciptkan selera yang beda kita harus riset pasar dan uji coba resep agar bisa menemukannya. Dan itu tidak gampang, karena selera adalah soal khalayak lidah masing masing orang.

Itulah informas mengenai rincian modal usaha warung makan sederhana yang biasa di pinggir jalan. Ini hanyalah contoh saja, besar kecilnya modal tergantung skala usaha yang ingin kalian jalankan. Sekian dan terima kasih

Thanks for reading & sharing Contoh Usaha Kecil Kecilan Dirumah

Previous
« Prev Post
window.location.toString();if (uri.indexOf("?m=1","?m=1") > 0) {var clean_uri = uri.substring(0, uri.indexOf("?m=1"));window.history.replaceState({}, document.title, clean_uri);}